Tanpa Polusi Asap Pemkab.OKU Menggelar Apel Kesiapsiagaan Personil Dan Peralatan Penanggulangan Bencana Karhutla

oleh -512 Dilihat

Baturaja, penasriwijaya.com – Dalam Kesiapsiagaan Personil dan Peralatan dalam Penanggulangan Bencana Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) tahun 2023. Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ulu (Pemkab.OKU) menggelar apel bersama Forkopimda yang ada di Daerah yang berjuluk dengan sebutan Sebimbing Sekundang.

“Apel bertempat di halaman Pemkab OKU pada Rabu (01/02/2023) Dihadiri oleh Forkopimda, Asisten, OPD terkait, Kabag, Camat, Basarnas OKU Raya, Kepala Seksi Wilayah III Balai KSDA Sumatera Selatan (Sumsel) dan peserta apel lainnya.

Menurut Peraturan Menteri LHK Nomor. P.32/MEN.LHK/SETJEN/KUM.I/3/2006 tentang pengendalian kebakaran hutan dan lahan, penanggulangan bencana Karhutla merupakan suatu rangkaian kegiatan yang bersifat preventif dan antisipatif yang harus diselenggarakan secara koordinatif, komperhensif, serentak, cepat, tepat, dan akurat dengan melibatkan lintas sektoral dan lintas wilayah sehingga memerlukan koordinasi berbagai instansi terkait dengan penekanan kepedulian publik dan mobilisasi Masyarakat.

Dalam acar gelar apel ini, Dandim 0403/OKU Letkol Inf. Ferizal R, SIP., mewakili Pejabat (PJ) Bupati OKU H.Teddy Meilwansyah SSTP MM MPd., mengatakan,” sebagaimana di maklumi, selama beberapa tahun terakhir ini, Karhutla di Kabupaten OKU tidak pernah terjadi berdampak luas, kondisi demikian merupakan bukti kebersamaan, sinergitas, dari semua elemen Pemerintah terutama TNI, Polri dan Satgas Karhutla yang didukung segenap Komponen Masyarakat,” ucapnya.

Baca Juga :  Tim Humas Satgas Covid-19 Pemkab OKU Press Release : Untuk Selalu Ikuti Anjuran Pemerintah

“Harus kita pertahankan jangan sampai terjadi kebakaran hutan dan lahan serta semak belukar, termasuk lingkungan pemukiman penduduk,” Ini memerlukan dukungan seluruh lapisan masyarakat untuk ikut memelihara ketentraman dan kebersihan lingkungan dari semua gangguan polusi udara berupa asap yang dapat mengganggu cuaca dan iklim dalam wilayah Propinsi Sumsel, dan Kabupaten OKU khususnya,”sampai Dandim.

Lanjut, kita melakukan apel kesiapsiagaan personil dan peralatan untuk pencegahan dan penanggulangan Karhutla dalam rangka antisipasi dan peningkatan kewaspadaan dini terhadap potensi Karhutla dan semak belukar. Karena beberapa bulan ke depan diperkirakan sudah kita memasuki musim kemarau. Oleh karena itu, melalui apel ini, Pemerintah daerah menghimbau kepada setiap elemen masyarakat dan badan hukum yang menjalankan usaha dalam bentuk apapun di larang melakukan pembukaan lahan dengan cara membakar, serta harus melakukan pemeriharaan lingkungan dari segala bentuk pencemaran terutama potensi bahaya kebakaran,”terangnya.

Baca Juga :  Kementrian Tinjau langsung Kondisi Lahan sawah Oplah

“Sangat penting bagi kita semua berperan aktif menyebarluaskan himbauan pemerintah, dan berkoordinasi secara pro-aktif untuk mengamati setiap potensi bahaya Karhutla tersebut. “OKU Tanpa Polusi Asap,” tegasnya.

Begitu juga kondisi alamiah harus kita jaga dari potensi pencemaran, harus kita perbaiki semua bagian lingkungan hidup yang sudah terlanjur tercemar, dan harus kita lestarikan untuk kita manfaatkan dengan ramah guna kepentingan generasi mendatang.

Mari, kita menguatkan niat dan tekad untuk bekerja sama guna mengantisipasi potensi Karhutla sekecil apapun. Semua personil dan perlengkapan yang diperlukan untuk mendukung tugas kita selaku bagian dari Satgas dan posko yang sudah di bentuk hingga ke tingkat desa dan kelompok masyarakat harus digerakkan untuk tetap waspada dan antisipasi terhadap titik rawah Karhutla.

Untuk itu melalui Apel ini, saya intruksikan agar selalu siaga, semua posko dari tingkat Kecamatan hingga yang ada di desa agar difungsikan dengan sebaik-baiknya, dan semua peralatan yang diperlukan agar senantiasa diperiksa secara teknis,” pintah Dandim 0403/OKU.

Baca Juga :  Peringati HUT Bhayangkara Ke-75 Kapolres OKU Pimpin Upacara Ziarah Di Taman Makam Pahlawan

Di lain pihak, Dandim 0403/OKU berharap kepada pihak swasta yang memiliki armada dan peralatan serta Satgas Karhutla secara internal untuk siap siaga dalam mengantisipasi potensi Karhutla dan semak belukar. Kita dihadapkan dengan satu pilihan, OKU harus mewujudkan udara tanpa polusi asap diwilayah OKU dan wilayah Provinsi Sumsel.

Melalui apel ini, kita mampu mendukung kebijakan pemerintah dan Pemprov Sumsel terkait dengan penanggulangan setiap gejala Karhutla dan semak belukar.

Mewakili Pemerintah Kabupaten OKU menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih kepada semua pihak yang sudah bersinergi menyatukam gerak langkah antisipasi dan berkontribusi dalam mengantisipasi potensi Karhutlah, yaitu Kodim 0403 OKU, Polres OKU, PT. Semen Baturaja, BUMS lainnya, LSM dan kelompok peduli lingkungan,”pungkasnya. (PS@di)

Print Friendly, PDF & Email

No More Posts Available.

No more pages to load.