PLT Kadisdik OKU Alfarizi : Banggalah Menjadi Guru Dan Merupakan Pahlawan Tanda Jasa

oleh -670 Dilihat

Baturaja, Penasriwijaya.com – Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ulu (Kab.OKU) melalui Dinas Pendidikan Kabupaten OKU, menggelar acara Hari Guru Nasional (GN) dan Hari PGRI yang ke 77 bertempat di gedung Kesenian Baturaja Jum’at (25/11/2022)

Kegiatan dengan tema “Guru Bangkit, Pulihkan Pendidikan, Indonesia Kuat, Indonesia Maju” ini dihadiri oleh Pj Bupati OKU H Teddy Meilwansyah SSTP MM MPd, Ketua DPRD OKU Ir.H. Marjito Bahcri., Danramil Baturaja Kapt Cpl Zuwigyo dan tamu undangan lainnya.

“Sekitar 5000 orang guru di OKU menghadiri puncak peringatan Hari Guru Nasional dan HUT PGRI ke 77, makanya dikiri dan kanan Gedung Kesenian ini kita pasang tenda,”kata Plt Kepala Dinas Pendidikan OKU Alfarizi SE.Ak M.Pd saat dibincangi awak media.

Baca Juga :  Dua Rumah Sakit Di Kabupaten OKU Menerima Bantuan Dari Kemenkes RI

Dikatakan Alfarizi, rangkaian peringatan HGN dan HUT PGRI ke 77 tahun 2022 ini telah dimulai sejak bulan Oktober 2022 lalu. Kegiatan itu meliputi Olahraga Tradiosional, pertandingan volly antar guru, paduan suara, parade drumband jalan sehat dan lainnya. “Puncaknya kita gelar hari ini,” sampainya.

Alfarizi berharap momentum hari bahagia para guru ini, guru dapat bangkit dan setia pada profesinya. “Guru merupakan pahlawan tanda jasa yang berperan mulia dalam mendidik dan mencerdaskan anak – anak bangsa.

“Guru adalah pahlawan tanpa tansa jasa, guru orang yang pertama yabg berperan dalam mendidik dan mencerdaskan kehidupan bangsa, gurullah Khittah perjuangan kecerdasan bangsa, tanpa guri kita bukan siapa-siapa maka dari itu banggalah menjadi guru,” ujarnya.

Baca Juga :  Babinsa Koramil 406-09/Terawas Bantu Petani Kendalikan Hama Tikus

Disinggung soal kesejahteraan guru, Alfarizi mengatakan kesejahteraan pasti selalu diperjuangkan. “Semoga ini didengar oleh pemerintah pusat bahwa kesejahteraan guru harus dipikirkan. Kita bukan merasa tidak cukup selama ini selain gaji guru juga ada sertifikasi namun kesejahteraan guru adalah kewajiban agar bisa mencerdaskan anak-anak bangsa dengan maksimal,” tukasnya.

Kedepan lanjut Alfarizi, Dinas Pendidikan OKU selaku Operator pendidikan akan berupaya meningkatkan mutu dan hasil pendidikan, karena peran pendidikan sangat penting. “Ada pernyataan tentang 3 dosa guru saya tidak sepakat akan pernyataan itu. Tapi kalau 3 tantangan perjuangan guru saya sepakat. Tetaplah bangga menjadi guru,” tandasnya.

Sementara itu Pj Bupati OKU H Teddy Meilwansyah SSTP MM MPd mengucap rasa syukur puncak peringatan HGN dan HUT PGRI ke 77 ini dikuti okeh seluruh guru di OKU.

Baca Juga :  Tim Penyidik Kejari OKU Geledah Kantor Dinas Pertanian

Ditengah tantangan pendidikan saat ini Teddy berharapseluruh guru di Indonesia khususnya di OKU tetap semangat memberikan pelayanan pendidikan terhadap anak bangsa yang kedepannya akan berguna dalam menghadapi tantangan kedepan.

“Kami juga berharap para guru terus mengupgrade kemampuan dirinya. Dengan kamjuan teknologi masa kini yang sangat pesat para guru dituntut untuk lebih pandai dari muridnya,” ujarnya.

Disinggunh perihal kesjahteraan guru dan penghapusan tenaga honorer, Teddy mengatakan hal ini akan dirapatkan dipusat, dipusat Pemkab OKU akan meminta agar tenaga honorer ini bisa tetap diberdayakan atau bisa diangkat menjadi ASN P3K. (Red/PS@di)

Print Friendly, PDF & Email

No More Posts Available.

No more pages to load.