PJ Bupati Serta Forkopimda Kab.OKU Hadiri Rakornas Di Sentul Internasional Convention Centre

oleh -639 Dilihat

Baturaja, penasriwijaya.com – Pejabat (PJ) Bupati Ogan Komering Ulu (Kab.OKU) H Teddy Meilwansyah S.S.TP.,M.M.,M.Pd., bersama dengan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten OKU yang terdiri dari Ketua DPRD OKU Ir. H Marjito Bachri ,S.T. Kapolres OKU AKBP Arif Harnsono S.I.K.,M.H., Dandim 0403/OKU Letkol Inf Ferizal R S.I.P., dan Kajari OKU Asnath Anytha Idatua Hutagalung S.H.,M.H., menghadiri Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Kepala Daerah dan Forkopimda se-Indonesia tahun 2023, Selasa (17/1/2023).

Kegiatan yang diselenggarakan oleh Kementrian Dalam Negeri (Mendagri) Republik Indonesia (RI) di Sentul Internasional Convention Centre (SICC) kota Bogor ini, mengusung yang bertema “Penguatan Pertumbuhan Ekonomi dan Pengendalian Inflasi”. Kegiatan ini dibuka oleh Presiden Rebuplik Indonesia (RI) Ir. H. Joko Widodo dan di hadiri oleh seluruh Menteri dari Kabinet Indonesia Maju.

Dalam sambutannya Presiden RI Ir. H. Jokowi Widodo menyampaikan ucapan terimakasih kepada semua pihak atas kerja keras dalam menangani Pandemic Covid-19 sehingga berhasil dikendalikan dengan baik. Demikian juga dengan stabilitas ekonomi dapat dipertahankan dan dikelola sehingga berada pada posisi yang sangat baik,”ucap Presiden RI.

Sementara itu, Mendagri Prof. Drs. H. Muhammad Tito Karnavian, B.A., M.A., Ph.D., mengatakan Mendagri bersama Kementrian dan Lembaga terkait telah melakukan berbagai upaya dan langkah dalam menangani infalsi disetiap Daerah seluruh Indonesia sejak Oktober 2022 lalu. Hasilnya perekonomian daerah menunjukan peningkatan positif berkat kolaborasi antar Pemerintah pusat dan daerah sesuai arahan Bapak Presiden RI Ir.H.Jokowi Widodo. “Indonesia berhasil mengendalikan tingkat inflasi nasional yang ditandai dengan turunnya angka di beberapa bulan terakhir pada tahun 2022 lalu.

Baca Juga :  Bupati OKU Hadiri Sertijab Kepala Perwakilan BPK RI Prov Sumsel

Pertumbuhan Ekonomi Indonesia mencatat kinerja impresif, didukung pencapaian inflasi yang tetap terkendali. Pada Kuartal ke 3 (Q3) mencatat pertumbuhan impresif sebesar 5,72% (YoY) atau 1,81 % (QtQ) dan secara kumulatif 5,40 % (CtC). Sedangkan Inflasi Indonesia tahun 2022 tetap tekrkendali pada level 5.51% (YoY), lebih rendah dari perkiraan awal hasil koordinasi dan extra effort daerah (TPIP-TPID). Hal ini berdampak postif pada inflasi tahun 2023 yang diperkirakan kembali kesasaran 3+-1% (YoY). Ekonomi Indonesia tahun 2023 diproyeksi tumbuh 4,7% – 5,3 %, relatif baik ditengah resesi global.

Rakornas ini diikuti seluruh Kepala Daerah dan Unsur Forkopimda Provinsi dan Kabupaten di Seluruh Indonesia. Adapun agenda rakornas tersebut dibagi menjadi 4 panel diskusi. Panel I meliputi Pertumbuhan Ekonomi dan Pengendalian Infalsi yang disampaikan oleh Kepala BPS RI, Margo Yuwono. Gubernur Bank Indonesia, Perry Warjiyo. Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto. Menteri Keuangan, Sri Mulyani, Menteri Perdagangan, Zulkifli Hasan dan Kepala Badan Pangan Nasional Arief Prasetyo Adi.

Baca Juga :  Polres OKU Gelar Upacara Peringati HUT Bhayangkara Ke-73 : Bupati OKU Selaku Inspektur

Panel II Penguatan Investasi, Hilirisasi, dan kemudahan perizinan yang disampaikan oleh Menteri PAN & RB, Azwar Anas. Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono. Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Ivestasi, Luhut B. Pandjaitan. Menteri Ivestasi /Kepala BKPM, Bahlil Lahadalia. Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi dan Menteri ATR/Kepala BPN Hadi Tjahjanto.

Panel III Penanganan Covid 19, Stunting, Kemiskinan, dan Jaring Pengaman Sosial.Menteri Sosial, Tri Rismaharini. Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin. Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Republik Indonesia, Muhadjir Effendi. Menteri Tenaga Kerja, Ida Fauziyah dan Bupati Sumedang, Dony Ahmad Munir.

Sedangkan Panel IV meliputi Stabilitas Politik, Hukum, Kemanan dan Pengawasan disampaikan oleh Jaksa Agung ST Burhanuddin, Panglima TNI Jendral TNI Yudo Margono, Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan, Mahfud MD. Kepala BIN, Budi Gunawan. Kapolri, Jendral Pol Listiyo Sigit Prabowo dan Kepala BPKP, Muhammad Yusuf Ateh.

Baca Juga :  Kecamatan Pengandonan Laksanakan Monitoring dan Evaluasi Ke Desa

Sementara itu Pj Bupati Kabupaten OKU H.Teddy Meilwansyah S.S.TP.,M.M.,M.Pd.,
mengatakan,”di Kabupaten OKU sendiri telah dilakukan upaya pengendalian Inflasi daerah. Salah satunya membagikan paket bibit tanaman sayuran ke masyarakat. Masyarakat bisa menanam bibit itu didalam polibag dan memanfaatkan pekarangan rumah. Hal ini untuk memenuhi kebutuhan sehari – hari masyarakat itu sendiri dan mengubah pola dari Masyarakat yang konsumtif menjadi produktif.

Sedangkan untuk Penanganan Stunting Pemkab OKU telah bekerjasama dengan berbagai pihak termasuk TP PKK OKU. Dalam hal penanganan Stunting OKU telah On The Track hal ini terbukti dengan diraihnya penghargaan stunting. Bahkan OKU bisa menurunkan angka stunting hingga lebih dar I angka 10 %. Tahun penurunan stunting di OKU ditargetkan mencapai 4% sehingga bisa melebihi target Nasional,” jelas PJ.Bupati OKU.

Turut hadir dalam Rakornas itu, Asisten II Setda OKU H.Hasan HD, Kadin PU Perkim Ir.Ulia Mahdi, Kaban Kesbangpol M.Taufik dan Kabag Protokol dan Komunikasi Pimpinan Setda OKU Febri Andi.(Rill/PS@di)

 

Print Friendly, PDF & Email

No More Posts Available.

No more pages to load.