Meningkatnya Hot Spot Di Wilayah OKI, Danrem 044/Gapo Turun Langsung Ke Lokasi

oleh -1094 Dilihat

Palembang, Penasriwijaya.com -Komandan Korem 044/Garuda Dempo Kolonel Arh Sonny Septiono bersama Asisten Operasi Kasdam II/Swj Kolonel Inf Michel Asmi di dampingi Dandim 0402/OKI Letkol Inf Riyandi menggunkaan HELICOPTER BNPB FIRE PATROL/AS350B3e/PK-DAM lakukan Patroli udara mengecek Karhutla di wilayah PT. Rambang dan PT. Gading di wilayah Kab. Ogan Komering Ilir. Senin (21/10/2019).

Kegiatan patroli udara Danrem 044/Gapo berserta rombongan, Take Off dari Apron Bravo Base Ops Lanud SMH Palembang kemudian landing di PT. Rambang yang berada di Desa Tanjung Menang Kec. Kayuagung Kab. Ogan Komering Ilir. Selanjutnya dengan menggunakan kendaraan roda dua rombongan menuju lokasi Karhutla yang berada di areal PT. Gading di wilayah Pedamaran Kec. Pedamaran Induk Kab. Ogan Komering Ilir.

Baca Juga :  Kapolda Sumsel Tinjau Ruang Pelayanan SPKT dan SKCK Polres Prabumulih

Kedatangan Danrem bersama rombongan untuk memantau secara langsung hotspot di wilayah kabupaten OKI yang meningkat serta melakukan evaluasi guna memastikan penanganan karhutla agar cepat teratasi, karena dampaknya sangat merugikan bagi masyarakat.

Angin permukaan yang tercatat di BMKG Stasiun Meteorologi SMB II Palembang umumnya dari arah Timur–Tenggara dengan kecepatan 5-20 Knot (9-37 Km/Jam) mengakibatkan potensi masuknya asap akibat Karhutbunla ke wilayah Kota Palembang dan sekitarnya. Sumber dari LAPAN Tanggal 21 Oktober 2019 tercatat beberapa titik panas di wilayah sebelah Tenggara Kota Palembang dengan tingkat kepercayaan di atas 80% yang berkontribusi asap ke wilayah Kota Palembang yakni pada wilayah Banyu Asin 1, Pampangan, Pedamaran, , Tulung Selapan, Cengal, Lempung dan Pematang Panggang. Intensitas Asap (Smoke) umumnya meningkat pada pagi hari (04.00-08.00 WIB) dan sore hari (16.00-20.00 WIB) dikarenakan labilitas udara yang stabil (tidak ada massa udara naik) pada waktu-waktu tersebut. (NP)

Print Friendly, PDF & Email

No More Posts Available.

No more pages to load.